Senin, 18 Januari 2010

untuk dia


Dia sudah pergi
( A Tribute to Abdurrahman Wahid )

Satu orang lagi sudah pulang
Orang yang selalu tertawa riang
Yang kata-katanya buat kita senang
Dia sudah pulang

Meninggalkan kita dengan warisan pemikiran
Bahwa semua manusia adalah sama..
Sama dan punya hak yang sama
Yang tiada beda dimatanya
Walau nyatanya kita semua berbeda..

Selamat tinggal orang yang lucu
Selamat jalan bapak guru
Semoga kamu bahagia ditempat yang baru
Dan akan kami teruskan perjuanganmu

Januari, 2010

Selasa, 12 Januari 2010


fantasia

Diriku terbang bagaikan burung
Bebas sampai kelangit
Kapanpun dan dimanapun aku mau
Aku mau dan bisa terbang
Aku bisa menggapai langit
Aku bisa menembusnya
Aku walaupun sakit.

Senin, 11 Januari 2010

Hubungan Antara Uang, Nafsu Binatang, dan Pendidikan


Malam yang dingin, di tepi jalan itu,

tepatnya di depan LP Cipinang

sekerumunan wanita cantik bersolek, berlenggak-lenggok, merayu dan menggoda.

Kebanyakan mereka ABG tapi ada juga yang keliatan tua.

Kebanyakan wanita tapi ada juga yang waria

Para pemuas hasrat dan nafsu biologis

Berdiri dengan wajah yang manis

Berdiri karena terpaksa,

Yang lama-lama jadi suka biasa

Aduhai sapanya itu membelokkan arah sepeda motorku

Lama-lama aku jadi suka

Bukan suka tapi butuh..

Aku butuh dan kau juga butuh,,

Aku butuh lubangmu kamu butuh uangku..

Hei kalian ini sudah larut malam, kuatnya kalian berdiri selepas magrib tadi

Tunggu aku pelangganmu yang tak datang?

Maaf saski malam ini romi tak datang karena tak ada uang..

Uang yang jadi sebab kamu ada ditepi jalan itu

Nafsu yang buatku datang padamu

Aduhai betapa kuatnya hubungan uang dan nafsu binatang

Saski dan kawan-kawan tak pernah mau begini, ia bilang ia butuh makan

Sehingga ia harus merelakan tubuhnya jadi jajanan

Jajanan pria-pria malam kehausan

Sayang mereka harus seperti itu

Semua karena pendidikan dan peluang

Tak ada pendidikan tak ada peluang

Tak ada pendidikan cari kerja yang gampang

Yaitu menjual jasa kehangatan dan kepuasan..

Oh ternyata ada juga hubungan juga antara uang, nafsu binatang, dan pendidikan

Ayo semuanya orang-orang yang tidak berdiri dipinggir jalan

Ayo kita bangun pendidikan, ciptakan pekerjaan, dan redam nafsu binatang..

Jangan sampai tak ada pekerjaan karena rendahnya pendidikan menjadikan sebagian perempuan kita jadi pelampiasan nafsu binatang

Januari, 2010

Selasa, 05 Januari 2010

pemerintah pemerkosa

demi laut yang luas
tanah yang subur
negeri yang makmur
beserta kedamaiaan semu

tersiksalah rakyat olehnya
hedonisme setan-setan birokrat
fanatisme sempit keibuaan
perpecahan…………………!

Diadulah orang-orang yang bernyanyi
Diburulah anjing yang menggonggong
Kehidupan dirimba neraka………….!
Orang makan orang…………..!

Subversif,negatif,penuh kritik
Itulah yang di carinya
Pemerintah pemerkosa
Penebar derita angkara

Yang miskin tetap miskin
Yang kaya tambah kaya
Yang maling jadi rampok
Yang rampok tambah subur

Dimana kejujuran para bangsawan
Apa mereka tak beragama?
Tak takut masuk neraka?
Tanyakan dirimu hanya tuhan yang tahu!

Suara hati FH 2005

negara pencuri

Di benua asia tepatnya di asia tenggara
Di antara lautan cina selatan dan selat malaka
Ada sebuah negara kaya ekonomi tapi miskin budaya
Dia selalu mengaku sebagai truly asia
Dia anggap dirinya asia sebenarnya
Dengan kekayaan budaya yang melimpah
Tapi itu menurut dia
Padahal tidak demikian
Kenyataannya dengan luas wilayah segitu
Dan keterbatasan demografis serta
Keterbatasan keanekaragaman suku dan budaya
Dia tetap terlihat kecil dan miskin budaya.
Hingga akhirnya dia berusaha mencuri khazanah budaya tetangganya
Di klaimlah satu persatu karya budaya si tetangga
Kebetulan si tetangga tidak begitu peduli pada budayanya
Tidak peduli bukan berarti karena tidak ingin peduli
Tapi karena ada masalah yang lebih penting dari sekedar budaya
Yaitu masalah perut
Ya, karena si tetangga lapar dan sibuk mengenyangkan perut
Maka dia lupa budayanya
Inilah kesempatan negara pencuri menjarah
Semua yang bisa dia jarah ya dia jarah
Mulai dari sipadan ligitan sampai yang terakhir reog ponorogo

Yang namanya maling tetaplah maling walau dia satu agama dengan kita
Walau dia keluar dari rahim yang sama
Walau dia satu rumpun, dia tetaplah maling
Dan patut ada hukuman buat dia
Dia patut di obrak-abrik
Dia patut di ganyang
Karena dia tak punya etika bertetangga
Karena dia mencuri warisan bangsa kita
Karena dia menginjak martabat tetangganya


ganyang malaysia
nasionalisme tiada akhir

vadlanisme, 25-11-2007

Bicara tentang ketuhanan




Bunga kertas diatas awan
Ada cinta yang tertawan
Diatas hati kerinduan

Dalamnya hati ini berpikir
Membuat aku seperti fakir

Aku kosong tanpa ruang
Aku sebenarnya hilang
Aku mau lezatnya cinta
Antara aku dan sang kuasa

Jika sajak ini hidup
aku mau ia seperti burung
terbang kembali kesarang cinta
tiada batas dan tak fana

Obsesi mati


Manifestasi hidup sesungguhnya adalah mati. Kematian akhiri segalanya menuju kehidupan yang abadi.

Betapa berlikunya perjalanan ini dan kita butuh waktu untuk bisa melaluinya.

Saatnya akhiri ini semua keberutalan ini

Dan takdirku berbeda di tengah dan sama di akhir dengan orang-orang yang ada di sekelilingku, yaitu mati.

Obsesi akan kematian, obsesi akan kehidupan.

Buang saja semua angan yang selama ini merasuki pikiranmu dan membuatmu selalu merasa kau berada di surga

Hanya hidup tanpa mati yang sempurna.

Tapi takdir sudah di gariskan dan keputusan tidak bisa dianulir kecuali oleh dirinya sendiri.

Sesaat kehidupan didunia adalah jalannya

Tugas kita hanyalah memilih.

Sayang sungguh sayang bagi orang yang selalu membuai dirinya dengan angan. Lebih baik ia mati agar tak merasa terbebani.

Aku orang yang putus asa , selalu menyalahkan orang lain.

aku orang yang putus asa dengan semua kekuranganku.

Kematian datanglah hinggapiku sehingga aku terbebas dari ini semua.

Hilmie, 2006

Senin, 04 Januari 2010

PUISI-PUISI CHAIRIL ANWAR

AKU

Kalau sampai waktuku
'Ku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau

Tak perlu sedu sedan itu

Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang

Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang

Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri

Dan aku akan lebih tidak perduli

Aku mau hidup seribu tahun lagi

Maret 1943

Posted 6:01 AM by camar



PENERIMAAN

Kalau kau mau kuterima kau kembali
Dengan sepenuh hati

Aku masih tetap sendiri

Kutahu kau bukan yang dulu lagi
Bak kembang sari sudah terbagi

Jangan tunduk! Tentang aku dengan berani

Kalau kau mau kuterima kembali
Untukku sendiri tapi

Sedang dengan cermin aku enggan berbagi.

Maret 1943

Posted 5:59 AM by camar

HAMPA

kepada sri

Sepi di luar. Sepi menekan mendesak.
Lurus kaku pohonan. Tak bergerak
Sampai ke puncak. Sepi memagut,
Tak satu kuasa melepas-renggut
Segala menanti. Menanti. Menanti.
Sepi.
Tambah ini menanti jadi mencekik
Memberat-mencekung punda
Sampai binasa segala. Belum apa-apa
Udara bertuba. Setan bertempik
Ini sepi terus ada. Dan menanti.

Posted 5:59 AM by camar

DOA

kepada pemeluk teguh

Tuhanku
Dalam termangu
Aku masih menyebut namamu

Biar susah sungguh
mengingat Kau penuh seluruh

cayaMu panas suci
tinggal kerdip lilin di kelam sunyi

Tuhanku

aku hilang bentuk
remuk

Tuhanku

aku mengembara di negeri asing

Tuhanku
di pintuMu aku mengetuk
aku tidak bisa berpaling

13 November 1943

Posted 5:58 AM by camar
SAJAK PUTIH

Bersandar pada tari warna pelangi
Kau depanku bertudung sutra senja
Di hitam matamu kembang mawar dan melati
Harum rambutmu mengalun bergelut senda

Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba
Meriak muka air kolam jiwa
Dan dalam dadaku memerdu lagu
Menarik menari seluruh aku

Hidup dari hidupku, pintu terbuka
Selama matamu bagiku menengadah
Selama kau darah mengalir dari luka
Antara kita Mati datang tidak membelah...

Posted 5:58 AM by camar
SENJA DI PELABUHAN KECIL
buat: Sri Ajati

Ini kali tidak ada yang mencari cinta
di antara gudang, rumah tua, pada cerita
tiang serta temali. Kapal, perahu tiada berlaut
menghembus diri dalam mempercaya mau berpaut

Gerimis mempercepat kelam. Ada juga kelepak elang
menyinggung muram, desir hari lari berenang
menemu bujuk pangkal akanan. Tidak bergerak
dan kini tanah dan air tidur hilang ombak.

Tiada lagi. Aku sendiri. Berjalan
menyisir semenanjung, masih pengap harap
sekali tiba di ujung dan sekalian selamat jalan
dari pantai keempat, sedu penghabisan bisa terdekap

1946

Posted 5:58 AM by camar
CINTAKU JAUH DI PULAU

Cintaku jauh di pulau,
gadis manis, sekarang iseng sendiri

Perahu melancar, bulan memancar,
di leher kukalungkan ole-ole buat si pacar.
angin membantu, laut terang, tapi terasa
aku tidak 'kan sampai padanya.

Di air yang tenang, di angin mendayu,
di perasaan penghabisan segala melaju
Ajal bertakhta, sambil berkata:
"Tujukan perahu ke pangkuanku saja,"

Amboi! Jalan sudah bertahun ku tempuh!
Perahu yang bersama 'kan merapuh!
Mengapa Ajal memanggil dulu
Sebelum sempat berpeluk dengan cintaku?!

Manisku jauh di pulau,
kalau 'ku mati, dia mati iseng sendiri.

1946

Posted 5:57 AM by camar

MALAM DI PEGUNUNGAN

Aku berpikir: Bulan inikah yang membikin dingin,
Jadi pucat rumah dan kaku pohonan?
Sekali ini aku terlalu sangat dapat jawab kepingin:
Eh, ada bocah cilik main kejaran dengan bayangan!

1947

Posted 5:57 AM by camar
YANG TERAMPAS DAN YANG PUTUS

kelam dan angin lalu mempesiang diriku,
menggigir juga ruang di mana dia yang kuingin,
malam tambah merasuk, rimba jadi semati tugu

di Karet, di Karet (daerahku y.a.d) sampai juga deru dingin

aku berbenah dalam kamar, dalam diriku jika kau datang
dan aku bisa lagi lepaskan kisah baru padamu;
tapi kini hanya tangan yang bergerak lantang

tubuhku diam dan sendiri, cerita dan peristiwa berlalu beku

1949

Posted 5:53 AM by camar
DERAI DERAI CEMARA

cemara menderai sampai jauh
terasa hari akan jadi malam
ada beberapa dahan di tingkap merapuh
dipukul angin yang terpendam

aku sekarang orangnya bisa tahan
sudah berapa waktu bukan kanak lagi
tapi dulu memang ada suatu bahan
yang bukan dasar perhitungan kini

hidup hanya menunda kekalahan
tambah terasing dari cinta sekolah rendah
dan tahu, ada yang tetap tidak terucapkan
sebelum pada akhirnya kita menyerah

1949


BOP berkeadilankah?


By: fadlan hilmie al-batawie

Program terbaru yang dicanangkan rektorat Universitas Indonesia adalah BOP berkeadilan, sesuai dengan namanya program ini adalah upaya rektorat untuk mengatasi maslah keuangan khususnya dalam hal uang pangkal mahasiswa baru (maba). Paradigma yang terlihat dari sistem ini adalah tidak ada lagi mahasiswa yang tidak bisa kuliah karena masalah keuangan, Tapi pada kenyataannya tidak demikian. Ketika berhadapan dengan dekanat terjadi beberapa benturan (saat proses entri data). Fakultas khawatir uang pakal yang akan masuk ke dekanat tidak sebanyak tahun lalu. Maka oleh karena itu sampai kemarin, tidak ada pengurangan uang pakal dari dekanat, yang ada hanyalah cicilan, bisa dicicil 6kali(versi rektorat) tapi sampai ke mahasiswa (dari dekanat) maksimal 3kali. Yang paling bermasalah adalah dari UI ke Fakultas, dan UI menggunakan kata-kata sakti ”terserah fakultas”, sehingga fakulitas bisa seenaknya dengan kebijakan itu. Sebetulnya ada hal-hal jangka pendek yang menjadi tugas dari kesma (kesejahteraan Mahasiswa UI)-red, misalnya contoh kasus, maba yang bisa bayar 100rb adalah yang bener-bener bermasalah, tapi uang pangkal Cuma 5jt. Redaksi yang menyatakan beasiswa seribu anak bangsa adalah penipuan besar-besaran. Karena benar-benar tidak ada pemotongan uang pangkal, padahal asumsi nya adalah pembebasan uang pangkal. Sejauh ini yang paling bermasalah adalah FIB. Karena dekanat baru yang orang-orangnya benar-benar baru, tidak mau mendengar mahasiswa dan orang-orang lama yang memang berpengalaman. Kita jadi berfikir bahwa dekanat hanya mementingkan uang pangkal yang masuk ke dekanat, padahal uang kemahasiswaan itu adalah hak mahasiswa. Hasil diskusi dikhianati oleh dekanat. Saya berharap kita semua disini bisa melihat layakkah BOP ini diberlakukan? Bahkan, jika kita mau bongkar matrix, matrix kita cacat karena data tidak bisa berbicara.

Secara kronologis dan Sebab Akibat, perubahan status UI dari perguruan tinggi negeri (PTN) menjadi Badan Hukum Milik Negara (BHMN)dan kemudian menjadi Badan Hukum Pendidikan (BHP) merupakan proses dari liberalisasi pendidikan, kenapa saya katakan demikian karena seiring perubahan status tersebut berkurang juga peran pemerintah dalam membiayai operasional kampus kita yang tercinta ini. Pemerintah perlahan mereduksi perannanya dengan mengurangi subsidi pendidikan untuk UI, padahal salah satu tujuan negara kita kita adalah mencerdaskan kehidupan bangsa seperti yang tertera di dalam UUD 45 dan UUD pendidikan nasional yang menganggarkan 20% dari APBN untuk biaya pendidikan. Sejalan dengan itu visi UI untuk menjadi World Class University menuntut kepada pembiayaan yang besar baik untuk biaya operasional maupun untuk melengkapi sarana dan prasarananya maka pemerintahpun memberikan lampu hijau kepada pihak universitas untuk mencari sumber dananya secara mandiri. Salah satunya dengan menyewakan lahan kampus kita kepada masyarakat. Sangat mengkhawatirkan jika lahan di UI yang luas ini disewakan kepada perusahaan-perusahaan yang tak sejalan dengan lingkungan pendidikan. sangat disayangkan jika nanti lahan UI disewakan untuk pusat perbelanjaan atau mungkin tempat hiburan. Hal tersebut pasti akan mengganggu suasana belajar kita. selain itu dana dari mahasiswa bisa dijadikan alternatif sumber pemasukan. alhasil sekarang bayaran naik dari 1.250.000 menjadi 1.350.000. satu lagi solusi rektorat adalah dengan membuat program anyar s1 non-reguler dan Ui collage. Dimana dari kedua program ini Ui mendapatkan biaya yang besar dari mahasiswa. Jadi bersiaplah untuk privatisasi UI kawan.

Kembali lagi kepokok permasalahan, di UI Khususnya di FIB, penanganan BOP ini bermasalah. Contoh kasus pendapatan orang tua 16 juta, tapi ac nya 2 juta, Tapi itu juga awal dari banyaknya kasus yang ada, Pihak Rektorat pun berkelit, ini dilakukan untuk menutupi biaya operasional yang semakin meningkat. Padahal seharusnya biaya operasional bisa ditekan dari subsidi pemerintah, seperti BOP asal, seperti yang sudah saya ugkapkan diatas. selain itu birokrasi yang berbelit-belit membuat banyak calon MABA kesulitan. Sebagai contoh di FIB calon Maba yang meminta advokasi mesti menyertakan surat keteranagn RT/RW, slip gaji dan sebagainya, bahkan yang lebih parah lagi ketika proses wawancara berlangsung. Terlihat betul kekurang profesionalan dekanat, wawancara yang semestinya berlangsung sampai pukul 20.00 wib ternyata molor samapai jam 02.00 wib. Karena kekurangsiapan dekanat. Jadi sistem BOP berkeadilan belum menunjukkan hasil yang signifikan. Kenyataannya masih banyak orang tua calon maba yang berpenghasilan 1.000.000 perbulan mesti membayar dengan jumlah yang sama dengan orang tua calon maba yang berpenghasilan 16.000.000 perbulan, dimana letak keadilannya.

Pada akhirnya kita harus menggagalkan proyek pembentukan BHP ini karena proyek bhp sama dengan mem-privatisasi kampus rakyat ini dan jika proyek BHP ini bener-benar terwujud maka tak ada bedanya kuliah di UI dengan Universitas swasta yang mahal dan hanya terjangkau oleh langan tertentu.

Pliss di edit dulu ya mas...masih banyak yang keliru........

SEJARAH KERAJAAN DEMAK

oleh : Fadlan Hilmie S.Hum
Sekitar akhir abad ke-15 kerajaan Majapahit mulai mengalami masa-masa keruntuhannya, beberapa daerah melepaskan diri dari Majapahit, termasuk yang dilakukan salah satu adipatinya yang bernama raden Patah. Dia adalah adipati Demak keturunan Raja Brawijaya V (Bhre Kertabumi) raja Majapahit yang melakukan perlawanan terhadap kerajaan Majapahit dan kemudian dengan dibantu beberapa daerah-daerah lainnya di Jawa Timur yang sudah Islam, seperti Jepara, Tuban, dan Gresik mendirikan kerajaan Islam Demak.
Menurut cerita Raden Patah bahkan sampai berhasil merobohkan majapahit dan kemudian memindahkan semua alat upacara kerajaan dan pusaka Majapahit ke Demak, sebagai lambang dari tetap berlangsungnya kerajaan kesatuan Majapahit itu tetapi dalam bentuk baru di Demak[1].
Banyak versi tentang tahun berdirinya kerajaan Demak, menurut Prof. Dr. Slamet Muljana dalam bukunya Runtuhnya Kerajaan Hindu Jawa dan Timbulnya Negara Negara Islam di Nusantara. Disebutkan bahwa kerajaan Demak berdiri pada tahun 1478 setahun sebelum berdirinya masjid Agung Demak namun kebanyakan sejarawan berpendapat bahwa kerajaan Demak berdiri pada tahun 1500, para sejarawan ini beranggapan bahwa ada rentang waktu 21 tahun semenjak didirikannya Masjid Demak untuk membangun fondasi kemasyarakatan dan menyusun kekuatan di Demak dan dalam makalah ini saya mengambil pendapat yang kedua.
Berdirinya kerajaan Demak merupakan klimaks dari perjuangan Wali Songo dalam menyebarkan Islam, didalam Babad Demak diceritakan bahwa sebelum kerajaan Demak berdiri di daerah Glagahwangipada, tepatnya pada tahun 1479 Masehi telah didirikan Masjid Agung Demak, yang proses pembangunannya melibatkan Walisongo, Masjid ini kemudian berperan sebagai jantung penyebaran islam dan penanaman akidah Islam bagi masyarakat Demak, sekaligus sebagai fondasi awal bagi berdirinya kerajaan Demak.
Demak sebelumnya merupakan daerah yang dikenal dengan nama Bintoro atau Gelagahwangi yang merupakan daerah kadipaten di bawah kekuasaan Majapahit. Setelah Majapahit hancur maka Demak berdiri sebagai kerajaan Islam pertama di pulau Jawa dengan rajanya yaitu Raden Patah. Kerajaan Demak secara geografis terletak di Jawa Tengah dengan pusat pemerintahannya di daerah Bintoro di muara sungai, yang dikelilingi oleh daerah rawa yang luas di perairan Laut Muria. (sekarang Laut Muria sudah merupakan dataran rendah yang dialiri sungai Lusi).
Menurut Mohammad Ali (1963), dalam bukunya “Peranan Bangsa Indonesia dalam Sejarah Asia Tenggara”, menarik untuk dilihat. Dalam menguraikan terjadinya Kerajaan Demak, Moh. Ali menulis bahwa pada suatu peristiwa Raden Patah diperintahkan oleh gurunya, Sunan Ampel dari Surabaya, agar merantau ke barat dan bermukim di sebuah tempat yang terlindung oleh tanaman gelagah wangi. Tanaman gelagah yang rimbun tentu hanya subur di daerah rawa-rawa. Dalam perantauannya itu, Raden Patah sampailah ke daerah rawa di tepi selatan Pulau Muryo (Muria), yaitu suatu kawasan rawa-rawa besar yang menutup laut atau lebih tepat sebuah selat yang memisahkan Pulau Muryo dengan daratan Jawa Tengah. Di situlah ditemukan gelagah wangi dan rawa; kemudian tempat tersebut dinamai Raden Patah sebagai “Demak”.
II.1 Raja-Raja Demak
Kerajaan Demak merupakan kerajaan yang menjadi Basis kekuatan Utama dalam penyebaran Islam di Tanah Jawa dan sekitarnya baik dari segi Militer maupun pendidikan, kebesaran Demak tak bisa dilepaskan dari kepemimpinan Raja-Rajanya, begitu pula kehancurannya yang diakibatkan perebutan kekuasaan para penerus kekuasaan, selama berdirinya kerajaan Demak dipimpin oleh empat Raja sebelum dipindahkan oleh Jaka Tingkir ke Pajang.raja-raja tersebut adalah:
ü Raden Patah (1500-1518)
Raden Patah merupakan Anak raja Majapahit Brawijaya V dari seorang perempuan campa, dikenal juga dengan nama jinbun. Saat sebelum memberontak kepada Majapahit, Jin Bun atau Raden Patah adalah bupati yang ditempatkan di Demak atau Bintara. Beliau adalah pendiri Pendiri kerajaan Demak dan murid Sunan Ampel yang menjadi raja pertama dengan bergelar Sultan Syah Ngalam Akbar Al-Fattah. Raden Patah memiliki tiga orang putra, yaitu Pati Unus, Pangeran Trenggono, dan Pangeran Sekar ing Seda Lepen, serta bermenantukan Fatahillah. Raden Patah meninggal tahun 1518, dan digantikan oleh anaknya Pati Unus.
ü Pati Unus/pangeran Sabrang Lor (1518-1521)
Beliau merupakan Anak dari raden patah dan kakak dari sultan trenggono. Berkuasa selama 3 tahun dari tahun 1518-1521. Pada tahun 1513 dibawah komandonya kerajaan Demak menyerang malaka yang dikuasai portugis sehingga beliau dijuluki pangeran sabrang lor, walaupun serangan tersebut gagal namun eksistensi kerajaan Demak mulai diperhitungkan. Upaya menghalau portugis terus dilakukan dibawah komando beliau yaitu dengan melakukan blokade pengiriman beras ke Malaka sehingga Portugis kekurangan makanan. Setelah serangkaian percobaan dalam menghalau tentara Portugis akhirnya pada tahun 1521 pangeran sabrang lor meninggal dunia tanpa keturunan.
ü Sultan Trenggono (1521-1546)
Beliau adalah putra dari raden patah dan adik dari adipati Unus. Naik tahta setelah bersama anaknya, Sunan Prawoto menyingkirkan raden kikin (pangeran sekar sedo lepen) saudara tirinya. Bersama menantunya, Fatahillah mengirimkan pasukan untuk menakhlukan sunda kelapa pada 22 juni 1527 dan berhasil meghalau Portugis dari Sunda Kelapa. Beliau menyerang blambangan pada tahun 1546 dan beliau meninggal di Pasuruan sebelum berhasil menakhlukan blambangan. Pada masa kepemimpinannya dianggap sebagai masa keemasan kerajaan Demak karena memiliki daerah yang luas mulai dari Jawa Barat hingga Jawa Timur dan meluaskan pengaruh sampai Kalimantan dan Sumatera.
ü Raden Mukmin /Sunan Prawoto (1546-1549)
Raden mukmin adalah Putra sulung Sultan Trenggono dan turut membantu ayahnya naik tahta menyingkirkan pangeran Ing Seda Lepen. Beliau Naik tahta setelah menyingkirkan raden kikin, beliau Memimpin antara tahun 1546-1549 dan memindahkan ibu kota dari bintoro ke bukit prawoto sehingga ia dijuluki Sunan Prawoto. Raden Mukmin sangat Berambisi untuk melanjutkan usaha ayahnya menaklukkan pulau Jawa namun beliau Kurang ahli dalam berpolitik dan lebih suka hidup sebagai ulama suci dari pada sebagai raja. Menurut babad tanah Jawi ia dibunuh oleh rangkud anak buah arya penangsang. Sunan Prawoto tewas meninggalkan seorang putra yang masih kecil bernama Arya Pangiri, yang kemudian diasuh bibinya, yaitu Ratu Kalinyamat dari Jepara. Setelah dewasa, Arya Pangiri menjadi menantu Sultan Hadiwijaya raja Pajang, dan diangkat sebagai bupati Demak. bersambung ke sejarah Kerajaan Demak (2)



[1] Lihat, Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia Jilid III: 1959,hal.49.

fakta dibalik perang irak 3

Disampaikan pada Forum Diskusi Arabia kamis 3 desember 2009

fakta dibalik perang irak

Invasi Amerika Serikat ke Irak beberapa waktu yang lalu memang telah dinyatakan berakhir oleh pemerintah Amerika serikat dengan kemenangan ditangan mereka. Akan tetapi perjuangan rakyat Irak belum usai, perlawanan masih terjadi dimana-mana. Rakyat Irak terus berjuang untuk mengusir para penjajah dari tanah mereka, perlawanan ini dilakukan oleh para milisi yang berasal dari faksi-faksi sunni maupun shiah yang sama-sama tidak ingin tanah air dan harga diri mereka dihinakan oleh para penjajah. Setelah enam tahun sejak perang dinyatakan usai oleh Amerika Serikat situasi politik di Irak masih belum menunjukkan tanda-tanda membaik. Rangkaian aksi kekerasan masih terjadi dimana-mana, bom bunuh diri, penculikan, dan pembunuhan seakan menjadi rutinitas sehari-hari yang tidak asing ditelinga kita. Dan terus menerus menjadi headline surat kabar di Irak dan seluruh dunia. Jumlah tentara Amerika Serikat yang tewaspun semakin bertambah dari tahun ke tahun. Setidaknya sejak invasi dinyatakan usai 6 tahun lalu jumlah pasukan Amerika yang tewas di Irak sudah mencapai angka 5000 orang dan puluhan ribu lainnya luka-luka serta cacat.Demokratisasi yang dibawa oleh Amerika Serikat seakan hanya menjadi alat pemecah belah rakyat irak, pemilu yang diadakan belum bisa menghasilkan konsensus yang bisa diterima seluruh rakyat Irak. justru pemilu tersebut hanya membuat kesenjangan dan konflik sektarian semakin meningkat, baik sekte sunni maupun syiah sama-sama belum bisa mencapai kata sepakat dalam hal pemerintahan. Legitimasi pemilu Irak juga masih dipertanyakan karena di selenggarakan dibawah kendali tentara pejajah Amerika Serikat, tidak ada jaminan bahwa pemilu Irak tidak akan dicampuri oleh tentara pendudukan Amerika Serikat. Konflik sektarian yang terjadi di Irak juga semakin memanas, ledakan bom dan aksi pembunuhan baik yang terjadi di perkampungan sunni maupun shiah semakin membuat situasi di Irak semakin tidak kondusif. Parahnya lagi pemerintahan pendudukan Amerika Serikat mengambil keuntungan dengan memanfaatkan konflik tersebut untuk memperkuat posisi mereka di Irak. politik devide et impera yang mereka laksanakan semakin membuat Irak porak-poranda, warga sunni Irak menuding orang-orang shiah sebagai pendukung tentara penjajahan Amerika Serikat karena tidak mengutuk pendudukan yang dilakukan oleh Amerika Serikat sedangkan warga shiah ditengah trauma penindasan yang mereka alami dibawah rezim saddam husein yang seorang sunni menuding bahwa orang-orang sunni adalah pendukung Saddam Husein dan pendukung teroris al-qaida Irak dibawah pimpinan Abu mus’ab az-zarqawi. Situasi politik di Irak pasca kejatuhan Saddam Husein bukan semakin membaik, tapi justru membuat Irak semakin porak-poranda dilanda perang saudara dan aksi kekerasan yang berkepanjangan. Penjajahan yang dilakukan oleh Amerika Serikat dan sekutunya justru tidak akan membebaskan Irak menuju perdamaian dan demokrasi seperti slogan yang mereka kumandangkan pada perang kali ini yaitu operation iraqi freedom ( operasi pembebasan rakyat Irak) tapi justru membuat rakyat Irak semakin terkurung dalam ketakutan dan kegelisahan. Jika Amerika ingin membebaskan dan mendamaikan Irak maka mereka harus menarik pasukannya dari Irak dan membiarkan rakyat Irak menyelesaikan permasalahan mereka tanpa intervensi dan tekanan pihak manapun karena Rakyat Irak lebih tahu arah perubahan yang mereka Inginkan.

Kelemahan PBB Menangani Krisis Irak

Perang AS terhadap Irak, selain menghancurkan perekonomian dan perpolitikan, juga menciptakan perubahan besar dalam struktur sosial negara ini. Kemiskinan dan pengungsian besar-besaran termasuk diantara dampak-dampak negatif perang dan penjajahan terhadap Irak. Baru-baru ini PBB mengeluarkan data-data tentang jumlah pengungsi Irak dan meminta bantuan masyarakat dunia untuk meningkatkan kondisi kehidupan warga negara ini. Berdasarkan laporan yang dirilis oleh Komisariat Tinggi Bantuan untuk Pengungsi PBB, pada saat ini, dari tiap 8 orang Irak, satu orang meninggalkan rumah tinggalnya dan mengungsi ke tempat lain, baik di dalam negeri atau ke luar negeri.Oleh karena berlanjutnya aksi-aksi kekerasan di Irak, diperkirakan bahwa tiap satu bulan, 50.000 warga Irak kehilangan tempat tinggal. Berdasarkan pengumuman PBB, pengungsian dan perpindahan penduduk terbesar selama 5 dekade terakhir, sedang berlangsung di Irak. Sebelum serangan militer AS ke Irak, rekor ini dipegang oleh warga Palestina, yang diusir secara paksa oleh rezim zionis yang terus menerus menghancurkan rumah warga dan merampas tanah mereka, dan membangun permukiman-permukiman zionis. Akan tetapi, dalam kondisi saat ini, keadaan warga Irak lebih parah daripada warga Palestina, akibat serangan militer, penjajahan dan politik-politik AS dan Inggris.Hanya dalam waktu 4 tahun penjajahan, sudah jutaan warga Irak mengungsi, yang sebagian besar mereka ini mengungsi ke Suriah, Jordan, Mesir dan Lebanon. Data-data yang ada menunjukkan, sejak tahun 2003 hingga kini, sekitar 1 juta warga Irak terpaksa mengungsi ke Suriah; 700.000 warga Irak berada di Jordan; 80.000 di Mesir dan 40.000 di Lebanon. Sementara itu jumlah mereka yang di dalam Irak terpaksa meninggalkan rumah dan kampung halaman mereka, lalu tinggal di rumah-rumah kerabat mereka, atau di tempat-tempat penampungan, juga mengalami peningkatan.
Selain meningkatnya pengungsian, meluasnya kemiskinan dan penjualan diri, juga merupakan kesulitan besar yang dihadapi oleh para pengungsi dan mereka yang kehilangan tempat tinggal di Irak. Kondisi hidup para pengungsi Irak, di dalam dan di luar, sangat memprihatinkan. Bahkan dikatakan bahwa hampir sepertiga anak-anak Irak yang mengungsi ke Suriah, tidak dapat pergi ke sekolah. Menurut keyakinan sejumlah besar pengamat politik, serangan AS ke Irak dilakukan dengan tujuan-tujuan yang jelas, seperti menguasai sumebr-sumber minyak, pemantapan posisi AS di kawasan ini, dan realisasi program-program Bush untuk Timur Tengah. Akan tetapi saat ini menjadi jelas, bahwa ambisi para pejabat gedung putih tidak ada habisnya. Karena ternyata, diantara strategi para pejabat Washington ialah memaksa para pakar, cendekiawan dan cerdik pandai Irak untuk meninggalkan negeri mereka.Berkenaan dengan masalah terakhir ini, Organisasi Para Dosen Irak mengumumkan, bahwa sejak serangan militer AS ke Irak, 182 profesor dan dosen Universitas; dan 85 orang aktifis Perguruan Tinggi Irak, baik mahasiswa maupun dosen, diculik atau diteror. Sedangkan mereka yang selamat, lebih memilih untuk meninggalkan Irak. Pelarian intelektual ini juga merupakan salah satu dampak pahit agresi militer As ke Irak. Kemiskinan intelektual dan terancamnya struktur pendidikan tinggi Irak termasuk diantara akibat yang sangat mencolok agresi militer AS ke Irak dan penjajahan atas negara ini. Isham Kadhim Ar-Rawi, Ketua Asosiasi Dosen Irak, berkata, "Tekanan dan aksi-aksi teror terhaadap para cendekiawan Irak dilakukan secara terpadu oleh berbagai kelompok penentang di dalam dan di luar Irak. Aksi-aksi ini sudah seharusnya dinyatakan sebagai kejahatan perang." Selain kehancuran struktur kebudayaan Irak, pembagian negara ini juga merupakan tujuan penjajah. Memperluas aksi-aksi kekerasan dan bentrokan antar suku dan madzhab, termasuk dengan menggerakkan kelompok-kelompok akstrim dan penentang pemerintah Irak saat ini, merupakan strategi terpenting para penjajah dalam rangka mencapai tujuan-tujuan ilegal mereka. Di tahun 2006, setelah peledakan di makam suci dua Imam Ahlul Bait as di Samarra, dalam waktu dua minggu, 300.000 warga Irak terpaksa mengungsi, akibat berbagai kerusuhan yang berlaku di sebagaian kawasan Irak. Gelombang kritik terhadap pemerintahan Irak pun meningkat, dan para pejabat Irak dituduh lalai dan lemah dalam menangani keamanan dalam negeri. Padahal terlihat dengan jelas bahwa pelecehan terhadap makam suci di Samarra tak lain merupakan konspirasi yang sudah dipersiapkan dengan matang oleh AS dan para anteknya.
Yang berlaku di Irak, selama 4 tahun lalu, termasuk penciptaan perubahan infrastruktur di semua pilar sosial, politik dan ekonomi negara ini, sekehendak hati para pejabat gedung putih, merupakan bagian penting dari tujuan AS dalam menjajah Irak. Kini pertanyaan berikut ini masih menuntut jawaban, yaitu apakah peran PBB, sebagai lembaga internasional terpenting dan penjaga keamanan di dunia, menghadapi masalah Irak ini? tak diragukan bahwa PBB tidak pernah menunjukkan peran berarti berkenaan dengan masalah Irak. Saat ini pun, Komisariat Tinggi Bantuan untuk Pengungsi lembaga internasional ini, sudah merasa puas hanya dengan mengeluarkan peringatan.Pada kenyataannya semua orang sudah tahu bahwa kondisi Irak sangat parah dari segala seginya. Dan itu tak lain adalah akibat kesalahan-kesalahan politik Bush dan timnya yang gila perang. Bayang-bayang perang telah menaungi hampir seluruh bagian dari negara ini. jelas sekali bahwa menciptakan Irak yang baru dan membebaskan rakyat negara ini dari pengungsian, kemiskinan dan kesengsaraan, menuntut tekad yang mendunia; dan dalam hal ini PBB harus memainkan peran aktifnya, dengan syarat, Sekjen baru lembaga ini mau melaksanakan tugas-tugasnya yang sesungguhnya, tanpa terpengaruh oleh tekanan-tekanan AS.

LAUT KITA

Di ufuk barat senja mulai terbenam

Kegelapan segera muncul bersama kencangnya deburan ombak

Angin semilir menari di keheningan

Bintang mulai bersinar

Inilah malam dilaut

Penuh dengan perbedaan Ketika aku berpijak

Inilah dia kekayaan tak ternilai

Inilah dia harta karun tak tersemai

Inilah…………laut kita…………….

Hanya bangsa cerdas yang menoleh kelaut

Hanya bangsa lemah yang tak sadar di negerinya ada mutiara

Ikan, pasir, garam dan minyak mutiara tak ternilai

Inilah kekayaan yang tak bisa di manfaatkan

bentangan dari sabang ke merauke

Membuat jiran-jiran berubah jadi rampok

Sayang seribu sayang tiga berlalu

Si timor minta bebas

Ligitan, sipadan di rampas

Perlahan ambalat mau disikat

Kita terlalu sibuk mengurusi daratan

Sehingga lupa pada lautan

Kita terlalu sibuk mengurusi festival pembangunan darat

Sehingga lupa akan lautan pemberiaan tuhan

Kita terlalu sibuk mengurusi parade globalisasi

Sehingga senang berkorupsi

Kita terlalu sibuk berakulturasi dengan dunia barat

Sehingga melupakan keimanan

Mari kita bangun dari tidur panjang

Ingatlah kita masih banyak hutang

Dengan semangat juang marilah kita kelola

Laut kita…..laut bangsa indonesia

FADLAN HILMIE, 2005

Balada cicak lawan buaya

Ini kisah di Republik mafia

Ketika yang kaya jadi raja

Atur sini atur sana

Kasih uang habis perkara

Sudah jadi rahasia kita

Bahwa hukum disana mengada-ngada

Bikin kasus cari makelar kasus kelar

Yang penting rupiahnya dibayar

Ada cicak yang coba tangkap buaya

Pasang jerat buaya hampir dapat

Eh ternyata buaya kongsi sama naga

Serang balik, Pasang perangkap si cicak mau disikat

Cari-cari mana lemahnya si cicak

Bikin-bikin alasan yang kocak

Eh ternyata sicicak lebih berotak

Penontonpun ikut datang tanpa diajak

Inilah balada cicak lawan buaya

Undang sini undang sana

Panggil kawan bungkam lawan

Berputar-putar dalam lingkaran setan

Majikannya malah bingung liat peliharaannya gulat

mau jadi wasit eh kena embat rakyat

Ada juga yang mau bantuin sibuaya

Tapi lebih banyak cicak yang dipuja

Tanya kenapa???